“Pluto
Hai
Pluto,
Apa
kabarmu?
Disini
Matahari tengah
menatapmu dari jauh.
Hai
Pluto,
Siapa
bilang kau tidak dianggap?
Hai
Pluto,
Siapa
bilang kau terlupakan?
Bagi
Matahari kau
selalu melekat dihatinya.
Tunggu, apa
Matahari punya hati?
Karena
hatinya telah kau ambil, Pluto.”
“Hai
Matahari,
Pluto
baik-baik saja.
Pluto
melihatmu dari dekat.
Pluto
menjaga hatimu dengan baik.
Hai
Matahari,
Angkat
kepalamu dan lihatlah Pluto di
sini ada cincin yang menunggumu.
Karena
Pluto ingin memasangnya, dijari manis mu.
Hai
Matahari,
Pluto
kembali.
Matahari,
maukah kau menikah dengan Pluto?
(Matahari
tersenyum)
Hai
Matahari,
Kita
menikah, segera.”
Inilah
akhir dari kisah Pluto dan Matahari.
18:00
Majalengka, 16 Juni 2015
_Wulanfadi
Majalengka, 16 Juni 2015
_Wulanfadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar